Reporter : Nur Fajar Istiqomah
BUMIAYU— selasa 22 April 2025, setelah pagi harinya Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) menyelenggarakan Sosialisasi Pengadaan Kartu Tanda Anggota (KTA) Pramuka berbasis digital di Kwarran Bantarkawung , siang harinya mulai pukul 13.00 WIB kegiatan Sosialisai KTA di diadakan di Kwarran Bumiayu bertempat di Aula Koordinator Wilayah Kecamatan Satuan Pendidikan (Korwilcam Satdik) Bumiayu.
Masih dengan Kak Beni Romansyah selaku narasumber dari Tim Sosialisasi Kwarnas, bersama tim pendukung dari Pusdatin, yang didampingi oleh Kak Erwin Baskara dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Brebes, serta Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Bumiayu, Kak Murniarti.
Sebanyak 52 tamu undangan yang terdiri dari kepala sekolah SD, MI, SMP, MTs, SMA/SMK, dan MA yang notabene adalah para Ka. Mabigus se-Kecamatan Bumiayu atau yang mewakilinya, hadir mengikuti kegiatan tersebut
Dalam paparannya, Kak Beni memperkenalkan aplikasi AyoPramuka Kwarnas sebagai bentuk digitalisasi KTA Pramuka. Aplikasi ini dirancang untuk menghimpun dan mengelola data keanggotaan Gerakan Pramuka secara terintegrasi melalui tiga platform utama: website, Android, dan iOS.
“Aplikasi AyoPramuka Kwarnas bertujuan menghimpun data-data kepramukaan, termasuk pengelolaan anggota. Dengan aplikasi ini, data anggota bisa termonitor dan ditampilkan secara nasional,” jelas Kak Beni.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa anggota yang telah memiliki KTA digital juga akan mendapatkan sejumlah keuntungan. Di antaranya, potongan harga untuk masuk wahana Trans Studio, potensi beasiswa dari universitas mitra Kwarnas, diskon untuk produk Eiger, serta kemudahan transaksi dengan kerja sama bersama Bank Mandiri melalui layanan e-money.
Para peserta tampak antusias mengikuti jalannya sosialisasi. Mereka menyimak dengan seksama dan aktif bertanya mengenai teknis pembuatan KTA, fitur aplikasi AyoPramuka, hingga proses pendataan yang dilakukan langsung ke masing-masing gugus depan.
Proses pembuatan KTA dilakukan secara jemput bola oleh tim Kwarnas yang akan mendatangi gugus depan masing-masing sekolah. Tahapan dimulai dari sosialisasi, pembagian formulir isian manual, pemotretan oleh petugas lapangan (sekitar 15–20 orang), pengiriman data ke pusat percetakan, hingga distribusi kartu dan proses pembayaran di gugus depan.
Menanggapi kegiatan ini, Ketua Kwarran Bumiayu, Kak Murniarti menyampaikan harapannya agar seluruh satuan pendidikan di wilayah Bumiayu mendukung program ini secara maksimal.
“Harapannya semua sekolah yang ada di Kecamatan Bumiayu mendukung penuh program ini sehingga nantinya dapat mempermudah proses administrasi keanggotaan Gerakan Pramuka,” ujarnya.
Terkait metode pengisian data yang masih dilakukan secara manual, Kak Beni menjelaskan bahwa langkah tersebut diambil untuk memastikan akurasi dan kelengkapan data.
“Jika menggunakan Google Form, kemungkinan besar data potensi tidak akan maksimal. Karena itu, kami memilih terjun langsung ke lapangan untuk menghasilkan data yang lebih optimal,” tambahnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh gugus depan di wilayah Bumiayu dapat lebih aktif dalam proses pendataan anggota. Partisipasi aktif dari satuan pendidikan akan sangat membantu mewujudkan digitalisasi kepramukaan dan memperkuat sistem informasi anggota yang terintegrasi secara nasional melalui aplikasi AyoPramuka Kwarnas.