Reporter : Acit Firman Setyawan
Namanya Takmuri lahir di Brebes pada tanggal 27 April 1965, akrab dipanggil kak Muri karena memang aktif di organisasi kepramukaan dan sekarang menjabat sebagai Ketua Kwartir Ranting Wanasari. Ayahnya adalah seorang guru, itu juga mungkin yang menginspirasi Kak Muri untuk menjadi seorang pendidik.
Kak Muri aktif di kegiatan kepramukaan sejak kecil, saat di sekolah dasar tepatnya tahun 1975 kak Muri sudah terdaftar sebagai anggota Pramuka Siaga. Karir pramuka kak Muri tergolong cukup panjang, dimulai dari menjadi dewan ambalan tahun 1983 sampai 1986 sewaktu tercatat sebagai siswa SPN Negeri Brebes sampai menjadi ketua kwarran wanasari periode 2023 sampai 2026 yang periode sebelumnya menjadi sekretaris kwarran wanasari tahun 2020-2023.
Menjadi seorang pramuka adalah sebuah kebanggaan baginya dan menurut kak Muri kalau aktif di kegiatan Pramuka akan selalu merasa awet muda. Dengan tampilan khas kumis yang berjejer rapi dan terawat beliau memang terlihat awet muda, jauh terlihat lebih muda dari umur sebenarnya. Tak jarang orang yang baru kenal dengan kak Muri heran ketika tahu usia kak Muri sebenarnya
Disamping wajah dan penampilan yang terlihat masih muda, juga kiprahnya yang sat set seperti anak muda, sehingga kawan kawan kak Muri sering bercanda kalau kak Muri pelupa, lupa pada usianya
Kak Muri selalu bersyukur bila sampai sekarang diberi sehat dan kata orang awet muda, menurutnnya resep untuk itu salah satunya ikut pramuka, “ya Pramuka akan bikin awet muda” ungkap kak Muri
Mengenai Pramuka bikin awet muda ada kisah lucu yang dialami oleh kak Muri, Suatu hari saat pulang mengajar dari SDN Jagalempeni 03, kak Muri yang mengenakan stelan baju PSH ketemu dengan pak Haji Nahrowi Tanjungsari yang masih saudara dengannya, dan sempat berbincang sebentar. Pak Haji Nahrowi memanggil kak Muri dengan sebutan gurune
Selang beberapa hari. sore sore sehabis latihan Pramuka, kak Muri yang masih mengenakan seragam Pramuka ketemu kembali dengan pak Haji Nahrowi, namun ada yang membuat kak Muri heran, karena pak Haji Nahrowi memanggilnya dengan sebutan mas, dan bercerita bahwa beberapa hari lalu ketemu dengan dengan bapaknya yang baru pulang mengajar. Mendengar cerita pak haji Nahrowi akhirnya kak Muri tersenyum dan manjelaskan yang ketemu beberapa hari lalu itu dirinya, karena bapaknya sudah lama meninggal
“ Nah ternyata betulkan pakaian seragam Pramuka membuat kita terlihat lebih muda” kata kak Muri sambil terkekeh.
Begitulah kak Muri yang tahun ini merupakan tahun terakhir menjadi abdi negara yang sebentar lagi memasuki masa purna tugas di bulan April 2025, tapi masih terlihat muda dan energik.