YANG TERSISA DARI TIM 2 MONITORING APPKBL 2025

banner 120x600
banner 468x60

Brebes, yang tersisa di sini bukan berarti remah remah yang tersingkirkan, tapi malah justru sebaliknya, catatan menarik yang ditulis oleh  tim 2  monitoring APPKBL 2025 Kwarcab Brebes yang belum sempat  diunggah.

Perjalanan monitoring dengan menggunakan kendaraan roda dua memang ada sensasi tersendiri, tim yang terdiri dari 6 orang Pengurus Dewan Kerja Cabang Kwarcab Brebes, yakni Dimas Nur Fitriyandi, Dafa Fachriza Ramadhan, Aeni Nur Hidayati, Prida Nur Aliyah, Berlin Briliant dengan komando M. Lutfi Azkiya sang Ketua DKC nya  harus  merasakan guyuran hujan, jarak pandang yang terbatas karena kabut, dan berpanas panasan di kala masih harus menjalankan ibadah puasa.

“ pokoknya ada kesan tersendiri bagi kami, kalau untuk saya sendiri sich asyik asyik saja “ ungkap M. Lutfi

Sementara itu ke enam pengurus DKC yang bertugas melakukan monitoring sangat terkesan dengan Penegak  Pandega yang bertugas di lapangan .

“mereka sigap dan cekatan, kami bangga dan mengapresiasi “ kata Aeni Nur Hidayati

Dari monitoring secara maraton selama 2  hari ada beberapa catatan menarik yang belum terberitakan. Menurut M. Lutfi, secara umum pelaksanaan APPKBL 2025 berjalan lancar dan sangat membantu kelancaran arus mudik, teman teman di lapangan sungguh luar  biasa,  dari hasil monitoring yang mereka catat ada beberapa yang menarik, tanpa bermaksud mengecilkan teman teman yang bertugas di Kwarran lain, teman teman yang bertugas di Kwarran Salem khususnya di sepanjang  jalur gunung Lio memang harus bekerja lebih ekstra, karena kebetulan saat kegiatan monitoring bersamaan dengan turunya kabut yang cukup tebal, kemudian pada saat hujan turun teman teman tetap dengan disiplin menjalankan tugas, hujan tak surutkan semangat mereka.

Kemudian ada lagi yang menarik namun sempat terlewatkan, yakni teman teman Penegak Pandega yang  bertugas di Kwarran Bumiayu, disamping membantu mengatur lalu lintas agar tertib dan lancar, sebagian ada yang ditugaskan di Stasiun Bumiayu, mereka membantu mencetakan tiket bagi penumpang yang akan meninggalkan kota Bumiayu, membantu mengumumkan kedatangan dan pemberangkatan kereta disamping membantu kelancaran lalu lintas di depan stasiun

Selalu ada saja yang menarik dalam setiap moment, selalu ada saja kesan dalam setiap perjalanan, selalu ada pengalaman dan pelajaran ketika kita berpramuka. (lkm)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *